Ssst Jangan Sampai Salah! Ini Posisi Tidur Yang Baik Untuk Ibu Hamil Trimester 3

Mau tau posisi tidur yang baik untuk ibu hamil trimester 3 ? Simak artikel ini sampai tuntas ya moms!

Kahadiran janin di dalam kandungan merupakan momen yang sangat membahagiakan. Terlebih jika kehadiran sang janin di nanti sejak lama. Namun dibalik rasa bahagia, ada pengorbanan luar biasa yang dirasakan sang bunda.

Mulai dari rasa mual yang tak kunjung usai saat awal kehamilan, hingga sulit mendapatkan posisi tidur yang nyaman saat memasuki trimester ketiga.

Padahal, tidur yang cukup merupakan kebutuhan yang harus terpenuhi agar kesehatan moms dan bayi selalu terjaga.

Untuk itu, Acuan.id akan memberikan informasi mengenai posisi tidur yang baik untuk ibu hamil terimester 3. Ikuti tips berikut ini ya moms!

Posisi Tidur Yang Baik Untuk Ibu Hamil Trimester 3

Ada 2 tahapan yang bisa moms lakukan agar mendapatkan posisi tidur yang baik untuk ibu hamil trimester 3 yakni, tahap persiapan dan tahap sebelum tidur. Untuk lebih detail, simak penjelasan nya berikut ini.

Tahap persiapan

1. Hindari makan berat

Agar mendapatkan posisi tidur yang baik untuk ibu hamil, sebaiknya hindari makanan berat dengan tingkat pedas yang terlalu tinggi. Karena makanan tersebut bisa menyebabkan maag yang pada akhirnya akan menurunkan kualitas tidur moms.

Selain itu, bila moms menderita *heartburn *maka disarankan mengkonsumsi makanan porsi sedang jauh sebelum waktu istirahat.

2. Kenakan pakaian longggar

Setelah menghindari makanan pedas dimalam hari, mengenakan pakaian longgar yang mudah menyerap keringat juga merupakan faktor penting dalam mendapatkan posisi tidur yang baik untuk ibu hamil. Oleh sebab itu, hindari pakaian ketat yang akan membuat gerak menjadi sulit.

3. Olahraga ringan

Aktivitas olahraga ringan yang dilakukan ibu hamil sebelum tidur dinilai cukup penting. Karena bisa membuat tubuh menjadi lebih rileks, serta kebutuhan oksigen dalam tubuh tercukupi.

Agar tidak membahayakan kesehatan moms dan janin, pastikan melakukan hal tersebut dibawah pengawasan instruktur.

Tahap sebelum tidur

4. Cari tempat yang membuat nyaman

Saat belum hamil, springbed merupakan tempat tidur yang paling nyaman dibandingkan di tempat lain. Namun hal ini bisa saja tidak berlaku saat moms sedang hamil. Untuk itu, cobalah cari tempat lain yang bisa digunakan untuk beristirahat, misalnya sofabed, atau kursi yang nyaman.

5. Posisikan miring kekiri

Posisi tidur yang baik untuk ibu hamil ialah dengan memiringkan tubuhnya kearah kiri. Posisi seperti ini umumnya sering direkomendasikan oleh dokter maupun bidan. Karena bisa meringankan rasa nyeri di punggung.

Selain itu, posisi tidur miring ke kiri juga berfungsi agar aliran darah, oksigen, serta nutrisi berjalan lancar. Sehingga semua kebutuhan penting sang janin tetap terpenuhi meskipun moms sedang istirahat.

Disisi lain, tidur dengan posisi miring kekiri juga bisa mengurangi pembengkakan di area kaki, pergelangan kaki, maupun tangan lho.

Hal ini karena fungsi ginjal di dalam tubuh bekerja lebih optimal dalam menghilangkan racun-racun di dalam tubuh moms.

6. Gunakan bantal besar dan kecil

Untuk menambah kenyamanan saat tidur, moms bisa kombinasikan bantal kecil dengan bantal berukuran besar.

Simpan bantal di antara kaki serta di belakang tubuh untuk menopang bagian punggung. Jika memungkinkan, moms juga bisa menggunakan bantal khusus ibu hamil yang saat ini sudah banyak dijual baik online maupun offline store.

7. Lakukan posisi semi tegak

Alternatif lain jika posisi miring kekiri masih kurang nyaman, moms bila lakukan dengan posisi semi tegak yang ditopang bantal besar di bagian punggung. Posisi seperti ini dinilai cukup efektif untuk meringankan rasa mulas dan kembung pada perut.

8. Hindari posisi tidur telentang

Posisi tidur telentang dalam waktu lama sangat tidak direkomendasikan bagi moms yang sedang hamil mulai dari trimester dua hingga trimester tiga.

Meskipun posisi tersebut mungkin terasa lebih nyaman, namun menurut para ahli berpendapat jika posisi tersebut bisa berdampak buruk bagi kesehatan moms dan juga janin.

Pada saat posisi telentang, seluruh berat rahim dan bayi akan di topang sepenuhnya oleh punggung, usus, dan pembuluh darah vena yang bertugas membawa darah dari tubuh bagian bawah ke jantung.

Oleh sebab itu, bila hal ini terjadi dalam waktu lama maka akan ada beberapa kemungkinan yang akan terjadi seperti, sakit punggung, wasir, pencernaan terganggu, sirkulasi darah tidak berjalan lancar, hingga merasa pusing karena tekanan darah rendah.

Bila sirkulasi darah tidak berjalan secara normal, maka aliran darah ke rahim menjadi terhambat. Dengan begitu, pemberian nutrisi dan oksigen pun menjadi tidak optimal.

9. Hindari posisi tidur tengkurap

Terakhir, posisi tidur yang baik untuk ibu hamil ialah dengan menghindari posisi tengkurap. Sama halnya dengan posisi telentang, tengkurap juga tidak direkomendasikan saat usai kehamilan memasuki trimester ketiga.

Posisi seperti ini dinilai dapat membahayakan keselamatan sang janin, karena dapat mengganggu aliran oksigen ke plasenta. Disamping itu, posisi tengkurap juga bisa membuat moms kesulitan bernapas lho.

Itulah informasi mengenai posisi tidur yang baik untuk ibu hamil terutama saat memasuki usia trimester ketiga. Semoga artikel ini bisa bermanfaat.